Palembang, kinerja.net – SETATAP atau Sekolah Tanpa Atap, sebuah proyek garapan Dinas Pengabdian Masyarakat dan Lingkungan (Penmasling) BEM KM FE Unsri yang berkolaborasi dengan Relawan Anak Sumatera Selatan (RASS) telau usai dilaksanakan. Kegiatan berlangsung selama 6 hari yang dibagi menjadi 3 periode, dimulai pada 13 Juni dan berakhir pada 1 Juli lalu. Penmasling dan RASS memilih daerah Kertapati 5 Ulu menjadi lokasi kegiatan ini (01/07).
![](https://kinerja.net/wp-content/uploads/2021/07/WhatsApp-Image-2021-07-03-at-5.42.49-PM-2-700x525.jpeg)
SETATAP merupakan sebuah bentuk kontribusi nyata dari Keluarga Mahasiswa Fakultas Ekonomi (KM FE) yang selalu diharapkan dapat memberikan kebermanfaatan untuk lingkungan sekitar Universitas Sriwijaya.
“Sekolah Tanpa Atap ini didasarkan oleh kepedulian terhadap anak-anak di daerah perkotaan yang tidak berkesempatan mendapatakan pendidikan di sekolah sehingga KM FE berinisiatif memberikan kebermanfaatan lewat Pendidikan,” ujar Annisa Luthfiyah selaku Sekretaris Dinas Penmasling (03/07).
Kegiatan SETATAP yaitu memberikan pengajaran, khususnya kepada anak-anak di daerah Kertapati 5 Ulu, dalam bentuk pendidikan nonformal dengan mengajarkan Bahasa Inggris dan baca tulis Alquran. Kegiatan dilakukan dengan system belajar mentoring, yang mana anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 – 5 orang yang dibimbing oleh mentor.
Dengan adanya SETATAP ini, diharapkan dapat membantu anak-anak yang belum bisa mendapatakan pedidikan bertumbuh memiliki jiwa mahasiswa yang tidak hanya profesional dan handal di bidangnya tetapi juga menjadi individu yang peduli terhadap sesama.
“Harapannya, kegiatan SETATAP ini dapat terus dilaksanakan karena anak-anak daerah Kertapati 5 Ulu memiliki rasa semangat yang luar biasa untuk belajar. Saat belajar pun mereka senang dan mudah memahami apa yang diajarkan,” sambung Annisa.
![](https://kinerja.net/wp-content/uploads/2021/07/WhatsApp-Image-2021-07-03-at-5.42.50-PM-1-700x524.jpeg)
Penulis: CML
Editor: stv