PALEMBANG, KINERJA – Masih dalam rangkaian berita pertemuan WD III dan ormawa di FE Unsri pagi tadi, atas usulan Drs. H. Dian Eka, S.E., M.M., selaku WD III yang meminta ormawa turut mendukung adanya pelatihan PKM yang akan diadakan dalam waktu dekat, Wakil Gubernur Mahasiswa FE Unsri, Dimas Valentino Setyo Putra meminta dekanat untuk dapat mendukung pelatihan yang diadakan oleh Badan Semi Otonom (BSO). “Kalau bisa, kami mohon bapak mendukung pelatihan-pelatihan di BSO, seperti Ukhuwah ada KSEI, di Keimi ada pelatihan kepenulisan, dan lain-lainnya,” ujar Dimas kepada Drs. Dian.
Drs. Dian mengaku siap mendukung kegiatan yang dilakukan ormawa, termasuk yang berbentuk pelatihan. “Kita pasti dukung kegiatan kemahasiswaaan, tapi harus ada dan tercantum dalam Term of Reference (TOR) yang kalian buat agar dipermudah dananya. Maka itu kami melalui Kasubag Kemahasiswaan meminta program kerja itu sudah masuk segera, supaya bisa dibiayai, karena itulah aturan Unsri sebagai PTN berstatus Badan Layanan Umum (BLU),”
Drs. Dian juga sempat mencurahkan perasaannya dalam menghadapi dugaan-dugaan yang menurutnya tidak sesuai dengan kenyataan tentang sikap dekanat yang terkesan membatasi kegiatan kemahasiswaan. “Jadi kadang saya merasa serba salah dan terjepit, mahasiswa mengatakan WD III membatasi kegiatan mahasiswa. Dari atasan selalu menanyakan mana kegiatan mahasiswa. Padahal saya sudah minta supaya diserahkan secepatnya TOR supaya bisa kita beri izin dan didanai,” ujar Drs. Dian
Terakhir, ia meminta kepada Ormawa untuk selalu menjaga komunikasi dengannya, ia juga meminta ormawa untuk tak takut mengadukan permasalahan ormawa kepadanya. “Kalau ada apa-apa ngomong saja sama saya, jangan takut, itu namanya suuzan,” pungkas Dian sembari mengakhiri pertemuan dengan ormawa pagi tadi.
Wartawan: Bagas Pratama
