Beranda Webinar Universitas Sriwijaya Gelar Workshop Akuntansi Manajemen, Bahas Pentingnya Mengintegrasikan Aspek Lingkungan dalam...

Universitas Sriwijaya Gelar Workshop Akuntansi Manajemen, Bahas Pentingnya Mengintegrasikan Aspek Lingkungan dalam Bisnis

159

Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya mengadakan kegiatan Workshop Akuntansi Manajemen pada tanggal 22 Mei 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya Kampus Palembang dengan narasumber Assoc. Prof. Dr. Zulnaidi Yaacob, A.M. (M) dan Dr. Mukhtaruddin, S.E., M.Si., Ak sebagai moderator. Workshop ini mengusung tema Akuntansi Manajemen Lingkungan (Environmental Management Accounting/EMA).

Workshop tersebut mendatangkan narasumber yang berasal dari Malaysia, Prof. Dr. Zulnaidi Yaacob, A.M. (M) yang saat ini menjabat sebagai Dekan Universiti Sains Malaysia. Beliau menjelaskan pentingnya EMA terahadap suatu bisnis dan lingkungan. Dengan EMA kita dapat mengintegrasikan biaya lingkungan ke dalam proses pengambilan keputusan bisnis untuk meningkatkan kinerja lingkungan dan keuangan.

“Sebagai contoh, apabila kita ingin membeli suatu barang biasanya kita memilih barang yang murah. Tetapi berbeda dengan EMA, kita harus memilih barang yang memiliki dampak yang kecil terhadap kerusakan lingkungan alam,” ujar Prof. Dr. Zulnaidi. EMA berfokus pada dua hal, pertama, ialah mencapai kinerja keuangan yang baik, dan yang kedua ialah memperoleh kinerja lingkungan yang baik. Yang mana tidak hanya fokus terhadap keuangan, tetapi juga terhadap non-keuangan.

Prof. Dr. Zulnaidi juga menjelaskan bagaiamana cara suatu perusahaan dapat melaksanakan EMA, yaitu dengan cara mengidentifikasi anggaran belanja. Anggaran tersebut harus memikirkan masalah lingkungan. “Pada anggaran konvensional ada barang yang tidak dapat diproduksi atau barang yang rusak, sedangkan pada EMA harus ada anggaran tersendiri terhadap limbah yang ada, dijadikan produk baru atau daur ulang,” jelas Prof. Dr. Zulnaidi mengenai cara mengidentifikasi anggaran.

Terdapat lanjutan bagaimana kita melaksanakan EMA yaitu dengan cara indentifikasi informasi alokasi anggaran belanja, setelah itu kita perlu melaporkan anggaran tersebut. Perusahaan wajib memikirkan dampak apa yang berpengaruh terhadap produk yang kita produksi ke lingkungan sekitar. Prof. Dr. Zulnaidi juga menjelaskan apa manfaat EMA terhadap suatu bisnis maupun lingkungan sekitar.

Mengumpulkan data lingkungan yang akurat dan komprehensif bisa menjadi tantangan yang akan kita temui apabila menerapkan EMA. Mengintegrasikan EMA dengan sistem Akuntansi Keuangan dan Manajemen yang ada memerlukan upaya signifikan. Resistensi terhadap perubahan dari dalam organisasi dapat menghambat penerapan EMA.

“Adanya workshop ini kita dapat mengetahui manfaat EMA, cara mengimplementasikannya, tantangan yang akan mucul, dan juga cara mengatasinya. Hal ini semoga dapat menjadi bekal dan membantu kita ke depannya” ucap Prof. Dr. Zulnaidi yang ditutup dengan lomba pembuatan poster digital mengenai Environmental Management Accounting (EMA).

Reporter: Alyssa

Editor: Cloudynne

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here