Pesta demokrasi fakultas ekonomi Unsri telah memasuki babak baru. Tahap pendaftaran, pengambilan, dan pengembalian berkas yang dibuka sejak 7 Oktober lalu, secara resmi ditutup kemarin sore (11/10) oleh KPU KM FE. Tampak sejak hari pertama pembukaan hingga H-1 penutupan pendaftara, stan KPU KM FE Unsri masih minim pendaftar. Puncaknya, sebanyak 4 pasang bakal calon gubernur dan wakil gubernur fakultas ekonomi secara resmi melakukan pengembalian berkas pendaftaran di detik-detik penutupan pendaftaran.
“Iya benar bahwa di detik detik terakhir pengembalian berkas bakal calon kemarjn ada 4 bakal calon yg menyerahkan berkas kepada KPU di STAND pendaftaran” Ungkap Ketua Umum KPU KM FE, Satriya Winobo atau yang kerap disapa Bowo, saat dihubungi tim Kinerja.
Menariknya, keempat pasang bakal calon kali ini berasal dari kampus Bukit dan Indralaya. “Pendaftar terdiri dari 2 paslon menyerahkan berkas di kampus S1 bukit dsn 2 paslon dari kampus Indralaya” Tambah Bowo.
Di kampus Indaralaya, Taufik Agus Alamsyah, wakil gubernur mahasiswa untuk periode 2018/2019 telah dipastikan kembali ikut serta dalam perebutan kursi gubernur mahasiswa FE kali ini. Pada saat melakukan pengembalian berkas, Taufik turut didampingi oleh Rahmat Juniansyah, Mahasiswa jurusan Ekonomi Pembangunan angkatan 2017 yang turut dipastikan mendampingi Taufik sebagai calon wakil gubernur.
“Kembalinya saya dalam demokrasi FE ini, bersama Rahmat, dilandasi tentang bagaimana kami mengimplemtasikan dan mempercayai nilai-nilai yang sudah ditanamkan pada diri kami, bahwa sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat. Kebermanfaatan tidak mengenal ruang dan waktu, dan kebermanfaatan ini dituangkan melalui karya. Dan, kebermanfaatan adalah hal yang istimewa, termasuk hal-hal yang berkaitan dengan politik. Karena, politik merupakan hal yang istimewa, dimana itu bisa menimbulkan system effect, dengan output yang dihasilkan adalah sebuah orientasi yang bermanfaat” Ungap Taufik saat bercerita kepada Kinerja.
Nama lain yang dipastikan ikut mendaftar adalah perwakilan mahasiswa dari jurusan Manajemen 2017, R. Jauhari Mahendra, dan didampingi oleh Muhammad Riza.
“Proses hingga menuju titik ini sangat tidak mudah. Jatuh bangun dengan segala ombak yg tercipta melahirkan pengalaman untuk kemudian memantapkan hati, keteguhan narasi, kekuatan aksi dan dorongan dari teman teman. Sehingga banyaknya akumulasi tersebut melahirkan gagasan Terbaik yg kami tawarkan demi KM FE UNSRI dengan memaksimalkan potensi, InsyaAllah” Ungkap Jauhari saat ditanya mengenai keputusannya untuk ikut serta dalam Pemira 2019.
Sementara itu, nama pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur asal kampus Bukit diisi oleh pasangan Fandi Andriansyah, mahasiswa Manajemen (bakal calon gubernur mahasiswa) dan Fikri Akmal Fauzi, mahasiswa Ekonomi Pembangunan (bakal calon wakil gubernur mahasiswa), kemudian pasangan Bilal Quraish, Akuntansi 2017 dan Gian Jui, Ekonomi Pembangunan (bakal calon gubernur mahasiswa dan bakal calon wakil gubernur mahasiswa)
Setelah melalui proses pendaftaran dan pengembalian berkas, agenda selanjutnya akan diadakan tahap verifikasi pada tanggal 15 Oktober . Dilanjutkan deklarasi calon yg lolos verifikasi pada tanggal 17 Oktober, dan dilanjutkan kegiatan kampanye pasangan calon pada tanggal 18 Oktoner sampai dengan 1 November 2019. HIingga puncaknya pada tanggal 5 November akan diadakan pemungutan suara langsung, sekaligus penghitungan suara. (frl)
